Banyak orang menyerukan kata global warming , pemanasan
global, atau selamatkan bumi kita..!! namun apakah itu hanya sekedar puitis
saja. Atau malah hanya trend topik saja yang tidak ada tindak lanjut nya.
Sebagai makhluk
penghuni bumi kitalah yang seharusnya menjaga dan melestarikan bumi kita yang
tercinta ini, karena tidak ada kehidupan apapun lagi di luar sana. Bayangkan bila
bumi kita ini hancur lebur.??
Bumi kita
ini memang sudah menginjak kaki di usia nya yang semakin tua perlu perhatian
yang sangat kepada bumi ini yang semakin hari semakin di rusak oleh tangan
manusia sendiri, suatu perbuatan yang tidak bermoral. Sebagai contoh kecil saja
seperti membuang sampah tidak pada tempatnya penggunaan gas yang merusak ozon
bumi yang berfungsi melindungi dari matahari bahkan sampai menebang hutan
secara illegal.
Sadari lah
bahwa dari beberapa aspek di atas adalah bahwa aspek penebangan hutan lah yang
memegang peranan penting dalam rusak nya ozon sehingga mengakibatkan pemasan
bumi ini. Suhu bumi meningkat cuaca yang tidak bisa di prediksi, naiknya
permukaan laut. Adalah reiko yang harus di bayar dari akibat yang kita lakukan.
Perlu di
adakan suatu solusi kongkret ilmiah yang harus dilaksanakan kita sebagai
manusia dalam mengurangi resiko pemanasan global ini. Tidak lah kita lakukan
hal yang besar besar untuk mengurangi resiko di atas tadi mengapa tidak kita
lakukan dengan hal-hal yang sangat kecil yang perlu kita lakukan seperti
mengurangi pembelian buku, tisu, kantong plastik. Loh koq kenapa emang ada
kaitannya.? Jawabannya sudah pasti tentu saja ada.
Coba saudara
bayangkan, apabila kita setiap hari membeli makanan yang di bungkus oleh plastic,
membeli tisu setiap hari, atau bahkan membeli buku untuk menulis. Emang dari
mana asal mula bahan tersebut.?? Yaaa… tentu saja dari tumbuhan terkecuali
untuk plastik. Kertas yang kita gunakan untuk menulis, tisu yang di gunakan
untuk mengelap keringat atau plastik yang digunakan untuk membungkus sesuatu
bila setiap hari kita mengurangi untuk membali barang tersebut bagaimana
akibatnya terhadap permintaan pembuat bahan kertas, tisu, plastik tentu akan
menurun karena kita tidak membelinya secara rutin dengan begitu maka permintaan
kayu pun akan berkurang sudah barang tentu maka tidak aka nada lagi penebangan
hutan secara illegal.
Namun demikian,
perlu kita sadari bahwa hal tersebut bisa tercapai melalui kesadaran yang
tinggi dan pengetahuan akan penting nya lingkungan ini kita jaga sebaik mungkin
untuk masa sekarang dan masa mendatang nanti, sebab dalam kitannya dengan
ekosistem tumbuhan memegang peranan yang sangat penting, yaitu sebagai produsen
pertama yang merubah energy surya menjadi energy potensial yang berarti salah
satu organisme aututrof (organisme yang menghasilkan makanan sendiri). Apakah kita
bisa menghasilkan makanan sendiri.? Atau kan hewan bisa.? Tentu saja tidak
mungkin. Hanya tumbuhan saja yang bisa menghasilkan makanan sendiri bagi
kelangsungan hidup tumbuhan tersebut yaitu menghasilkan gula berupa glukosa.
Manusia dan
hewan mendapatkan makanan dalam keadaan yang sudah jadi yaitu berupa zat-zat organik.
Sedangkan golongan hewan karnivora memperoleh makanan dari hewan–hewan lain, herbivore
memperoleh makanan dari tumbuhan yang dimakannya. Disini terlihat bawha
tumbuh-tumbuhan satu-satunya makhluk hidup yang merupakan produsen sejati. Sedangkan
hewan dan manusia hanyalah sebagai konsumen.
Andaikan tumbuhan
dapat berbicara tentu dia akan berbicara kepada manusia “ hai manusia
sesungguhnya aku tidak membutuhkan mu, aku hanya membutuhkan air dan bakteri
untuk hidupku”. Terbayang bila di dunia ini tidak ada satu pun tumbuhan. Siapa yang
akan menghijaukan bumi ini, yang menyejukan bumi ini, yang menghasilkan energi.
Karena energi yang kita dapat setiap hari berasal dari tumbuhan, nasi, jagung,
singkong, kentang merupakan tumbuhan merupaka penghasil karbohidrat yang tinggi
sebagai sumber energi bagi aktivitas manusia.
Selain itu
suatu langkah kongkret yang perlu di lakukan ialah penghijauan. Penghijauan adalah
salah satu kegiatan penting yang harus dilaksanakan secara konseptual dalam
menangani krisis lingkungan. Penghijauan perlu dilakukan khususnya untuk di
daerah-daerah yang menghasilkan polusi tinggi seperti kota-kota besar.
0 komentar:
Posting Komentar